Sosok inspiratif, Ibu Sih Parmawati, telah menorehkan prestasi bagi sekolah vokasi industri di Indonesia. Ibu Sih merupakan Kepala Sekolah SMK-SMTI Pontianak yang telah mencapai tingkat tertinggi bagi guru yaitu Guru Ahli Utama.
Mencapai keberhasilan saat ini dalam mendidik pelajar, SMK-SMTI Pontianak telah membuktikan keberhasilannya menjawab tantangan yang muncul dalam dunia pendidikan.
Sebagai seorang Kepala Sekolah yang sudah 3 kali menjabat, Ibu Sih menghadapi tantangan yang berbeda di tiap periodenya.
“Untuk periode pertama di SMK-SMTI Pontianak, tentu saja kondisinya sangat sederhana sekali. Saat itu juga pendidikan belum berkembang pesat (seperti) pada saat ini,” ungkapnya. “Orang memandang bahwa sekolah kita itu sebagai sekolah liar," ujarnya.
Mengapa?
“Kita tidak memiliki ijazah nasional. Sehingga pada saat itu kami mencoba melaksanakan pendekatan dengan (Dinas) Pendidikan Nasional untuk mengikuti ujian nasional,” jelasnya.
Selain itu, beliau juga menambahkan bahwa sekolah telah menerapkan standar internasional ISO 9001 sehingga kegiatan yang dilakukan memiliki standar yang memadai.
Kerja sama internasional dilakukan agar dapat menyesuaikan dengan standar internasional demi tercapainya kompetensi yang berdaya saing global. SMK-SMTI Pontianak telah bekerja sama dengan Thailand dan Australia dalam hal sertifikasi kompetensi.
Dalam menerapkan pembelajaran di era new normal ini, SMK-SMTI Pontianak dipastikan memiliki strategi agar proses pembelajaran dapat berjalan lancar yaitu dengan penerapan dual system, yang sudah diterapkan sejak sebelum adanya pandemi. Bagaimana penerapan dual system ini? Siswa belajar di sekolah selama 2 tahun dan berlanjut 1 tahun di industri. Penerapan pembelajaran jarak jauh dimulai dari pemberian materi, pemberian tugas, dan evaluasi. Semuanya dilaksanakan secara online.
Adanya program LAMARDIK (Layanan Satu Kamar Didik) menyediakan seluruh layanan secara online, yang meliputi layanan pendidikan, administrasi, dan kepuasan pengguna fasilitas.
Pada layanan pendidikan, di dalamnya terdapat menu pendaftaran peserta didik baru, pembayaran sampai dengan tes secara online. Hal ini memudahkan pergerakan calon siswa dan orang tua.
Siswa siswi dituntut untuk mengikuti perkembangan teknologi dengan aplikasi pembelajaran online. Seluruh tugas siswa terekam, ujiannya pun berbasis komputer. Jadi semua nilainya terintegrasi.
Sekolah juga menerapkan SIA (Sistem Informasi Akademi) yang dapat digunakan oleh siswa dan orang tua untuk memantau segala proses pembelajaran.
Kiprah Ibu Sih dan SMK-SMTI Pontianak dibahas dalam Bincang Vokasi Asik (BISIK) volume 1. Untuk tayangan lengkapnya, dapat disaksikan dalam video berikut: